EFEKTIVITAS SEDIAAN SALEP EKSTRAK BUNGA KECOMBRANG (Etlingera elatior) TERHADAP PENYEMBUHAN LUKA INSISI PADA TIKUS (Rattus norvegicus)
Main Article Content
Abstract
This study was conducted to determine the effect of ointment extract of kecombrang flower (Etlingera elatior) on healing incision wounds in white rats (Ratus norvegicus) in terms of the formation of wound scab, wound closure time and wound attachment. The experimental research used is Randomized complete design with 4 treatments with 6 replications. The treatments applied were P0 as a negative control, P1 (20% kecombrang flower extract ointment), P2 (30% kecombrang flower extract ointment) and P3 (40% kecombrang flower extract ointment). Parameters of this study were the wound caropeng, wound closure time and wound attachment. The results obtained were different median values in the four groups with p = 0,000 (p <0.05) in the Kruskal Wallis test. In the Mann Whitney test were significant differences between the groups of 20% kecombrang flower extract ointment concentration, 30% concentration and 40% concentration in the negative control group. The most effective result is ointment extract of kecombrang flower 20% on healing incision wounds.
Sabirin, I.P.R., A.M. Maskoen, dan B. S. Hernowo. 2013. Peran Ekstrak Etanol Topikal Daun Mengkudu (Morinda citrifolia) pada Penyembuhan Luka Ditinjau dari Imunoekspresi CD34 dan Kolagen pada Tikus Galur Wistar. MKB. 45(4):226.
Sagala J. P., Wisnu C. P., Rolan R. 2016. Pengaruh Ekstrak Etanol Bunga Kecombrang(Etlingera elatior) Terhadap Penyembuhan Luka pada Tikus Putih (Rattus novergicus). Prosiding Seminar Nasional Tumbuhan Obat Indonesia Ke-50. Samarinda, 20 – 21 April 2016. Hal 243-24.
Sharma , M., B.S. Khajja, S. Jha, G.K.Mathur, dan V.N. Mathur. 2011. Forensic interpretation of injuries wounds found on the human body. J Punjad Acad Forensic Med Toxicol. 11(2):107-109.
Sulistiawati N. 2011. Pemberian Ekstrak Daun Lidah Buaya(Aloe vera) Konsentrasi 75% Lebih Menurunkan Jumlah Makrofag dari pada Konsentrasi 50% dan 25% pada Radang Mukosa Mulut Tikus Putih Jantan. [Tesis]. Universitas Udayana. Denpasar. 51- 65.
Syarief R.A., Firdha S. dan Aktsar R.A. 2016. Rimpang Kecombrang (Etlingerelator jack) Sebagai Sumber Fenolik. Jurnal Fitofarmakan Indonesia. 2(2): 102-106.
Wijaya, A. 2012. Pengaruh Pemberian Berbagai Coconut Oil Secara Topikal Terhadap Penyembuhan Luka Bakar Kimiawi pada Kulit Tikus Putih (Rattus novergicus) Terinduksi Asam Sulfat. Pendidikan Dokter FKIK8 (9).
Guo, S. and L.A. DiPietro. 2010. Factors Affecting Wound Healing. Journal of Dental Research, US National Library of Medicine National Institutes of Health.
Rachmawati S. 2007. Studi Makroskopik, dan Skrining Fitokimia Daun Binahong (AndrederA cordifolia (Ten) . Skripsi tidak diterbitkan. Surabaya: fakultas Farmasi UNAIR Surabaya.
Rahman, A., 2017. Efek Salep Ekstrak Daun Kirinyuh Euphatorium odaratum) Terhadap Penyembuhan Luka Sayat Pada Ayam Petelur (Gallus leghorn). [Skripsi]. Program Studi Kedokteran Hewan Fakultas Kedokteran Universitas Hasanuddin. Makassar