Perbandingan Mula dan Lama Kerja Anestesi Umum dengan Premedikasi antara Acepromazine dengan Kombinasi Acepromazine-Atropine Sulfat pada Kucing Lokal (Felis Domestica)
Main Article Content
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbandingan mula dan lama kerja anestesi umum dengan premedikasi antara acepromazine dengan kombinasi acepromazine-atropin pada kucing lokal (Felis Domestica).Penelitian ini menggunakan hewan coba sebanyak 27 ekor kucing yang dibagi menjadi 3 kelompok perlakuan, yaitu P1, P2, dan P3. Masing-masing kelompok terdiri dari 9 ekor. P1 merupakan kelompok kontrol yang diberikan ketamin sebagai obat tunggal dengan dosis 20 mg/KgBB injeksi secara intramuskular. P2 merupakan kelompok yang diberikan acepromazine 0,2 mg/KgBB sebagai premedikasi secara subkutan dan ketamin 20 mg/KgBB IM. P3 diberikan kombinasi acepromazine 0,2 mg/KgBB dengan atropin 0,04 mg/KgBB keduanya diinjeksi secara subkutan dan ketamin 20 mg/KgBB intramuskular.Data yang diperoleh diuji dengan metode statistik anova. Hasil yang didapat mula dan lama kerja anestesi pada P2 (ketamin-acepromazine) tidak berbeda nyata terhadap P3 (ketamin-acepromazine-atropin), dan keduanya memiliki perbedaan yang nyata terhadap P1 (ketamin).
Battaglia, A. M. 2001. Small Animal Emergency and Critical Care : A Manual For The Veterinary Technician. W. B. Saunders Company : USA
Erwin. 2009. Dampak Anestesi Ketamin pada Caesar. http://erwinklinik.blogspot.com/2009/07/dampak-anestesi-ketamin-padacaesar. html
Evers, A.S., C.M. Crowder. 2001. The Pharmacological basis of Therapeutics 10th Ed,. McGraw Hill : USA.
Kaban, I. K. B. 2013. Pengaruh Acepromazine sebagai Preanestesi dan Sebagai Campuran Anestetika Ketamin terhadap Onset dan Durasi Anestesi pada Kucing. Skripsi Fakultas Kedokteran Hewan Universitas Gadjah Mada. Yogyakarta.
Lee, L. 2007. Canine & Feline Anesthesia. Center for Veterinary Health Sciences. 11-16
Mama, K. 2007. Individualizing Anaesthetic Management – Benefits To Your Patients and The Practice: Part 1. Departement Of Clinical Sciences, Colorado State University, Fort Collins, Co. USA.
Mutschler, E. 1991. Dinamika Obat. Edisi 5. Diterjemahkan oleh Widianto, M. B. dan A. S. Ranti Penerbit ITB. Bandung.
Pablo, L.S. 2003. Total IV Anesthesia in Small Animals. College of Veterinary Medicine, University of Florida Gainesville, Fl. USA.
Paddleford, R. R. 1999. Manual of Small Anesthesia. Churchill Livingstone. New York.
Pertiwi, R. E., Widodo, S. dan Soehartono, R. H. 2004. Perbandingan Gambaran Klinis Antara Kombinasi Atropin Sulfat – Xylazine – Ketamine dan Kombinasi Atropin Sulfat – Midazolam – Ketamin pada Kucing. Forum Pascasarjana Volume 27 Nomor 2 April 2004: 123 – 134
Plumb, D. C., 2008. Plumb’s Veterinary Drug Handbook 6th edition. The IOWA
Purwanto, Eko. 2010. Perbandingan Penggunaan Ketamin dengan Propofol terhadap Mula dan Lama Kerja Anestesi serta Perubahan Fisiologis Anak Kucing (SKRIPSI). Fakultas Kedokteran Hewan Universitas Airlangga Surabaya.
Ramsey, I. 2008. Small Animal Formulary. Sixth Edition. British Small Animal Veterinary Association, England
Sardjana, I. K. W dan Kusumawati. 2004. Anestesi Veteriner Jilid I. Gadjah Mada University Press. Bulaksumur, Yogyakarta 1-49
Sawyer, D. C. 1985. Anesthetic Periode In : The Practice of Small Animal Anesthesia. W. B. Saunders. Philadelpia.
Setiawan, R., 2012. Potensi Penggunaan Acepromazine sebagai Bahan Alternatif Anestesi Ikan Nila (Oreochromis Niloticus). SKRIPSI. Institut Pertanian Bogor.
Shianne, Eva, Sisika, Butet, dan Kismaya. 2006. Kematian Akibat Anestesi Forensik. Indonesia
Slatter, D., 2003. Textbook of Small Animal Surgery Volume 2 3th edition. Sounders Company. Pennsylvania. State University Press. Ames.
Trevor, A.J and R.D. Miller. 1998. Farmakologi Dasar Dan Klinik Buku Kedokteran EGC. Jakarta.